Minggu, 29 Juli 2012

Daftar Alumni SMA N SBBS 2012 Yang di terima di Universitas


No
Nama
Hasil SMPTN
1
ADIB GANI SILA NURCAHYA
Turki
2
AKHMAD AUFARUL FIRMANSYAH
TEK. SIPIL ITS
3
ALFAN NUR FAUZAN
TEK. INFO UI
4
ALIF ADI PRIMAWAN
FARMASI UNAIR
5
ANKA UTAMA PUTRA SURYA ANDRIYANTO
Turki
6
APRILIAWAN HIDAYATULLAH
GIZI UB
7
APRILLIO BAGAS SRIWISNU
FK UNS
8
CAESAR LANANG KURNIAWAN
FISIKA UI
9
CHOERUL AFIFANTO
STIS
10
DENNY ASTIKA HERDIOSO
STEI ITB
11
EDY SUDRAJAT
Arsitek UNS
12
ERWIN EKO WAHYUDI
TEK. INFO UGM
13
FATAA NAUFAL
FITB ITB
14
GALIH PRADANANTA
FMIPA ITB
15
GUNAWAN SHALEH
Turki
16
HADITYA ZHULKARNAIN
TEK. MESIN ITS
17
HAMMAM MUHAMMAD AL AFGHANI
FK UNAIR
18
JAVIER ARIFUDDIN
Turki
19
LUQMAN FATHURROHIM
FTMD ITB
20
ACHMAD MASYHADUL AMIN
Akuntansi UGM
21
AKTA SEKTIAWAN
FTTM ITB
22
ALIFIANDY NAUFAL RAFII
Turki
23
ANUGRAH UGGA PRACEKA
Eko Islam UNAIR
24
BIMATMAJA NITYASA PAMBUDI KARTIKA PUTRA
Turki
25
DION PRABU SEPTA BIMA
TEK. MESIN ITS D3
26
DONY WAJAR ADIYANTO
TEK. SIPIL ITS
27
HAERUL AL AZIZ
Turki
28
HUMAM ARI WAHYUDIN
Turki
29
ILHAM ADI PRATAMA
TEK. MESIN ITS D3
30
KHAIRURIZAL ALFATHDYANTO
TEK. ELEKTRO ITS
31
KRESNA KARTIKA SURYA PUTRA
TEK. ELEKTRO ITS
32
LUTFI HIDAYATULLAH
FK UNAIR
33
M. IQBAL FAUZI
FSRD ITB
34
NURUL DJIHRAM
MEDIA MERCUBUANA
35
RYAN MUHAMMAD DARIS
PWK UNDIP
36
TESSA SEPTIADI
TEK. INDUSTRI IPB
37
KUSUMA PERBAWA
FKG UNSOED
38
M. MAULANA SHOLIHIN
TEK.INFO UB
39
M. AMIRUL FATAA
Turki
40
M. DERY RAHMA
TEK. INFO ITS
41
M. HARISUDIN HANIF
TEK. MESIN ITS D3
42
MUHAMMAD NICKO ANGGRA BUWONO
Turki
43
MUHAMMAD YUSUF
TEK. INFO UB
44
NADHIFAN DZULFAHMI
Turki
45
OKI MATRA PRAKASA
FTI ITB
46
RIDHO ANWAR TUMBUAN
Turki
47
RISKI SETYO WIBOWO
Turki
48
RUDY SYALAM
Turki
49
RYAN KHARISMA NURWAHYU RIANA
SITH ITB
50
TAQIUDIN MIFTAKHURROHMAN
FK UNS
51
TRIYONO
FITB ITB
52
YAHYA SYAUQI ASY-SYAHID
Fisika UGM

Indonesia Raih Lima Medali dalam Olimpiade Fisika Internasional 2012


Jakarta - Kedatangan tim olimpiade fisika disambut Kasi Kelembagaan Dra. Hastuti Mustikaningsih dan Kasi Peserta Didik Arfah Laidiyah Razik SH MA di ruang kedatangan internasional Bandara Soekarno Hatta, Rabu (25/07) malam. Satu-satunya medali emas berhasil diraih  Adrian Nugraha Utama, siswa SMA Sutomo I Medan. Sedangkan satu perunggu diraih  Luqman Fathurrahim siswa dari SMAN Sragen Bilingual Boarding School, Jawa Tengah. Tiga penghargaan lainnya berupa Honorable Mention masing-masing diraih Ramadhiansyah siswa SMAN 78 Jakarta, I Made Gita Narendra Kumara siswa SMA Bali Mandara, dan Werdi Wedana Gunawan dari SMAN 4 Denpasar.

Kelima siswa ini telah melalui proses seleksi yang sangat ketat, panjang dan kompetitif. Mulai dari seleksi di tingkat sekolah, kemudian di tingkat kabupaten/kota, dilanjutkan ke tingkat propinsi dan kemudian di tingkat nasional melalui event tahunan OSN. Dari hasil OSN ini mereka selain menjalani tahapan seleksi lanjutan juga menjalani proses pembinaan selama total empat bulan dalam bentuk training camp, di Yogyakarta, Bandung dan Jakarta.
Tiga puluh siswa SMA peraih medali di OSN telah menjalani proses pembinaan tahap 1 dan seleksi hingga menjadi 12 orang. Di pembinaan tahap 2 mereka diseleksi hingga menjadi 5 orang. Selanjutnya di pembinaan tahap 3 mereka di fokuskan untuk persiapan menghadapi soal-soal IPhO. Mereka telah dibina secara intensif oleh tim dosen dari UI, ITB dan UGM. Selain mereka mempersiapkan UAN, SNMPTN dan/atau Ulangan Umum, mereka juga telah diberikan pemahaman konsep-konsep fisika yang lebih mendalam dan lebih advance serta membiasakan mereka dalam pemecahan masalah-masalah fisika selama pembinaan.
Ketua tim fisika Indonesia, Dr. Syamsu Rosid, yang menyertai para siswa ke IPhO, menggambarkan situasi lomba hampir mirip dengan tahun lalu. “Para siswa selama berlomba terlihat tenang, mereka berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Hasil yang diperoleh cukup memuaskan, ke depannya, kami berusaha meningkatkan pembinaan dan pelatihan pada mereka,” ujarnya di sela-sela kedatangan tim.
Adrian Nugraha Utama, peraih medali emas di olimpiade fisika ini, mengungkapkan rasa syukurnya, “Saya tidak menyangka bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia. Lawan-lawan cukup berat, tapi saya berusaha mengerjakan soal-soal sebaik mungkin. Bagi saya, menang atau kalah sudah hukum alam, sekarang yang penting adalah usaha dan mental. Jika mental tertata dengan baik, semuanya pasti bisa dikerjakan. Sesungguhnya, lawan terberat adalah diri kita sendiri.” ujarnya sambil memperlihatkan medali.  (***)

Rabu, 25 Juli 2012

MURI: Inilah Sekolah Termuda Peraih Prestasi Terbanyak



SMP dan SMA Negeri Sragen Bilingual Boarding School (SBBS) Gemolong, Sragen kembali mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai sekolah termuda peraih prestasi terbanyak di Indonesia pada Minggu (12/5) lalu. Selain SBBS, Pemkab Sragen juga menerima penghargaan dari Muri sebagai pemerintah daerah yang memiliki sekolah termuda berprestasi. Rekor ini memecahkan rekor sebelumnya yang di berikan pada tahun 2011.

Acara penganugrahan penghargaan rekor Muri digelar bersamaan dengan upacara Graduation Ceremony atau wisuda siswa kelas IX & XII SBBS di Emarald Grand Ballroom, Hotel Paragon, Solo. Kegiatan wisuda tersebut diikuti sebanyak 76 siswa SMP dan SMA Negeri SBBS lulusan perdana yang terdiri atas 52 siswa SMA dan 24 siswa SMP.

Penghargaan diberikan perwakilan Muri Sri Widayati kepada perwakilan SBBS dan perwakilan Pemkab Sragen. General Manager SBBS Huseyin Kan melalui pejabat Humas SBBS Ari Mayang saat dihubungi Espos, Minggu (12/5), mengungkapkan lembaga Muri yang dipimpin Jaya Suprana tersebut menyatakan selama empat tahun SBBS berdiri mampu membawa sebanyak 468 prestasi. Predikat yang diterima SBBS itu, terangnya, cukup membanggakan bagi civitas akademika SBBS dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen serta seluruh elemen masyarakat Sragen.

“Sebagaimana diketahui dalam kurun waktu empat tahun, terhitung sejak tahun 2008, SBBS telah banyak menorehkan prestasi yang memukau baik di tingkat nasioanal maupun Internasional. Prestasi SBBS yang mendunia tak hanya menjadi kebanggaan Pemkab Sragen, tapi juga diakui sendiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutan beliau ketika berpidato di depan parlemen Turki,” ujarnya.

SMP & SMA Negeri SBBS merupakan sekolah unggulan bertaraf Internasional yang didirikan atas kerja sama antara Pemkab Sragen dengan Pacific Countries Social and Economic Solidarity (Pasiad) Association Turki pada 28 Januari 2008 lalu. Pasiad adalah suatu lembaga yang bekerja sama dengan sejumlah negara di Asia Pasifik dan beberapa negara di Amerika, Eropa dan Australia dalam bidang pendidikan.